Home Agro & Budidaya Konservasi Terumbu Karang | Manfaat – Jenis – Pelestarian & Ekosistemnya

Terumbu Karang | Manfaat – Jenis – Pelestarian & Ekosistemnya

97
0
Terumbu dan ikan-ikan – Foto by channel-e.id
Kita patut bangga menjadi warga Indonesia, karena sekitar 1/8 terumbu karang yang ada di dunia itu terdapat di wilayah Indonesia yang tersebar di perairan Indonesia dari wilayah barat hingga wilayah timur.
Luas keseluruhan terumbu karang yang ada pada perairan Indonesia adalah sekitar lebih dari 60.000 km². Hal ini membuat Indonesia memiliki keanekaragaman biota laut yang lebih banyak dibandingkan dengan negara lainnya didunia, khususnya dibanding negara-negara di wilayah Asia Tenggara.
Indonesia juga menjadi pusat sebaran dari jenis-jenis terumbu karang yang ada di dunia. Di Indonesia terdapat sekitar lebih dari 350 spesies karang scleractinian dan 263 spesies ikan hias laut yang hidup didalamnya. Variasi bentuk pertumbuhan karangnya pun sangat kompleks dan luas.
Namun sangat disayangkan, sebagian besar terumbu karang yang ada di Indonesia banyak mengalami kerusakan. Hanya ada sekitar 7% saja yang berada dalam kondisi sangat baik, 33% dalam kondisi cukup baik, 4% dalam kondisi kritis, 46% telah mengalami kerusakan.
Penyebab Kerusakan Terumbu Karang | Seperti yang telah disebutkan diatas bahwa 46% terumbu karang Indonesia telah rusak, ini merupakan angka yang sangat besar, hampir setengahnya. Kerusakan yang terjadi ini umumnya disebabkan oleh ulah manusia yang serakah dan hanya mementingkan kepentingan diri sendiri. Ditambah lagi kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap pentingnya manfaat terumbu karang.
Masih sedikit sekali perhatian dari pihak pemerintah, swasta, atau pun pihak masyarakat sendiri terhadap hal ini. Masih banyak pula pihak-pihak yang belum menyadari betapa pentingnya menjaga kelestarian terumbu karang. Kerusakan terumbu karang secara tidak langsung akan berdampak pada kelangsungan kehidupan pada biota laut sekitarnya termasuk kawasan pesisir.
Berikut ini beberapa aktivitas manusia yang menjadi penyebab kerusakan terumbu karang;
  • Membuang sampah ke laut dan pantai sehingga mencemari air laut.
  • Penambangan di sekitar laut.
  • Maraknya pembangunan pemukiman.
  • Dilakukannya reklamasi pantai.
  • Polusi, yang paling jelas merusak adalah polusi air limbah.
  • Penangkapan ikan menggunakan bom ikan.
  • Menyentuh terumbu karang bahkan membawa pulang saat menyelam, pada kasus ini, satu sentuhan saja dapat membunuh terumbu karang.
  • Maraknya penggunaan pupuk dan pestisida buatan. Seberapapun jauh letak pertanian tersebut dari laut, tetap saja residu kimia dari pupuk dan pestisida buatan pada akhinya akan terbuang ke laut juga.
  • Membuang jangkar di pesisir pantai meskipun secara tidak sengaja akan merusak terumbu karang yang berada di bawahnya.
  • Adanya predator terumbu karang seperti sejenis siput drupella.
Tentunya kerusakan-kerusakan yang terjadi akan mengurangi bahkan menghilangkan manfaat terumbu karang itu sendiri. Maka dari itu mari kita jaga !!!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here