Forpronews – Hari Laut Sedunia yang diperingati pada 8 Juni setiap tahunnya bertujuan untuk mengingatkan kita semua akan pentingnya laut serta biota laut bagi semua kehidupan mahkluk hidup di bumi.
Peringatan Hari Laut Sedunia ini digagas oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam Earth Summit pada tahun1992 yang dilaksanakan di Rio de Janeiro, Brasil. Namun PBB baru mengesahkannya pada akhir tahun 2008. Tema-tema pada peringatan Hari Laut Sedunia ini baru bermunculan sejak tahun 2009.
Dampak pandemi COVID-19 membuat peringatan Hari Laut Dunia dan Segitiga Karang 2020 akhirnya dihelat bukan di laut. Seperti yang dilakukan sejumlah pihak dalam jejaring pengelolaan ruang laut di Indonesia yang membahas kebijakan saat ini dan tata kelola segitiga karang dunia. Apakah ada inovasi baru pengelolaan laut di Indonesia?
Bincang Asik Pengelolaan Ruang Laut Literasi Segitiga Karang untuk Terumbu Karang, Perikanan, dan Ketahanan Pangan dilakukan pada Selasa (09/06/2020) memperingati Hari Laut (World Ocean Day) dan Hari Segitiga Karang Dunia (World Triangle Day).
Dalam sambutannya, Dirjen Pengelolaan Ruang Laut, Aryo Hanggono mengatakan bahwa hal ini pertama kalinya diadakan peringatan hari kelautan seperti Hari Laut Dunia dan Segitiga Karang dilakukan secara online, akibat dampak pandemi Covid-19. Ia juga mengatakan bahwa Presiden RI Jokowi, sudah merilis pernyataan bersama pengelolaan laut berkelanjutan pasca Covid-19, di antaranya adalah menekankan solusi dunia yang lebih tangguh dan pemulihan.