Forpronews | Pulau Mandeh merupakan tujuan wisata bahari yang terletak di Kecamatan Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Kawasan ini merupakan Raja Ampat versi Sumatera Barat yang menawan dengan gugusan pulau-pulau kecil di bagian tengah teluknya dan juga pemandangan sekitar yang menakjubkan. Sangat cocok bagi para penggemar Ocean Healing.
Kawasan Wisata Mandeh ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Wisata Bahari Terpadu (KWBT) pada tahun 2015 oleh Pemerintah, sehingga menjadi sektor pariwisata unggulan di Kabupaten Pesisir Selatan. Berbagai pembenahan dilakukan, bukan hanya dalam bentuk fisik, tetapi juga meliputi pembenahan terhadap sikap dan perilaku masyarakat untuk bertransformasi menjadi pelaku pariwisata dan peningkatan ekonomi masyarakat, melalui peran Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Sumbar juga sudah lama dikenal memiliki event lomba balap sepeda internasional yaitu Tour de Singkarak (TdS) yang melintasi hampir ke seluruh kota dan kabupaten di Sumatera Barat. Dan kini Sumbar memiliki Kawasan Wisata Mandeh sebagai destinasi wisata bahari terpadu dengan ditetapkannya Kawasan Mandeh sebagai Kawasan Ekonomi Khusus pada tahun 2019.
Didukung pula Kementerian PUPR telah membangun jalan baru, jalur alternatif dari Kota Padang menuju Kawasan Wisata Mandeh yang merupakan andalan Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) ini, jalan baru sepanjang 41,08 kilometer ini telah diresmikan pada tanggal 2 Maret 2019 yang lalu. Dan dengan adanya jalur baru tersebut, pengembangan destinasi wisata bahari ini diharapkan bisa mencapai target kunjungan 20 juta wisatawan pertahun. Namun hal tersebut terkendala saat pandemi Covid19 melanda Dunia termasuk Indonesia.
Lokasi Taman Laut Teluk Mandeh di desa Teluk Mandeh, Posisi Koordinat -1.1541, 100.4846, sekitar 55 km dari Kota Padang. Tempat ini memiliki 2 terumbu karang buatan yang dibangun oleh nelayan setempat. Terumbu karang pertama memiliki panjang 50 meter dan kedalaman 4 meter, sedangkan terumbu karang kedua memiliki panjang 20 meter dan kedalaman 8 meter.
Kawasan Wisata Mandeh ini memiliki total luas area 8.000 Ha, hutan bakau seluas 389 Ha, dan area terumbu karang seluas 70 Ha, dengan kedalaman air sekitar 20-25 meter, pantainya rata-rata berpasir putih dan di beberapa titiknya ada yang mencapai kedalaman 60an meter. Air laut berwarna biru kehijauan yang jernih dengan ombak yang tenang, karena lokasinya berada diteluk dan dibentengi oleh pulau-pulau yang berfungsi sebagai penahan ombak. Kawasan ini selain dikembangkan sebagai kawasan wisata, juga sebagai kawasan konservasi dan laboratorium.
Kawasan Wisata Mandeh merupakan gugusan puluhan pulau yang membentang seluas 18 ribu hektare di Teluk Carocok, di Kabupaten Pesisir Selatan, ditunjang dengan topografis yang landai dengan kekayaan biota laut yang cantik dan air di kawasan laut ini yang tidak berombak. Taman Laut Teluk Mandeh ini merupakan tujuan wisata menyelam utama di Sumatera Barat, Indonesia. Terletak di pantai timur Sumatera Barat.