Forpronews | Kalimantan Timur kembali diamanatkan menjadi tuan rumah event internasional di tahun 2023, yaitu Organization of Islamic Cooperation (OIC) Cultural Activities Organization 2023. “Kegiatan ini nantinya akan di sinergikan dengan Festival Budaya Tenggarong International Folk Arts Festivel (TIFAF) di Kutai Kertanegara, di Samarinda dengan budaya Pampang beserta UMKM Center, serta Balikpapan akan fokus dengan eko wisatanya”, ungkap Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni yang juga mantan Kadis Pariwisata Kaltim.
Dalam Rapat Kerja yang dilaksanakan pada Sabtu 17/12/2022, membahas tentang Persiapan Provinsi Kaltim sebagai penyelenggara OIC Cultural Activity 2023 ini, rapat yang dipimpin oleh Sri Wahyuni selaku Sekda Provinsi Kaltim bersama dengan Sekretaris Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemudan dan Olahraga RI, Esa Sukma Wijaya. Asisten Deputi Peningkatan IPTEK dan IMTAQ Penmuda Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, H. Amar Ahmad. Kadispora Provinsi Kaltim Agus Tianur, Kadispora Samarinda Muslimin, Kadis Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota Balikpapan serta perwakilan dari Dinas Pariwisata Kukar.
OIC Cultural Activity 2023 yang akan dihelat pada tanggal 9-16 Juli 2023 di Samarinda ini akan diikuti oleh utusan dari Negara-negara anggota OKI yang berjumah 57 negara, sesuai arahan dari surat Jendral OKI di Jeddah. Diantaranya dari negara Uni Emirat Arab, Maroko, Mesir dan Turki.
Pelaksanaan ini juga akan bekerjasama dengan International Youth Committee (IYC) Kaltim. Dengan peserta dari 56 negara mereka akan berbagi wawasan dan pandangan terkait kebudayaan. Harapannya dengan peserta dari ke-56 negara tersebut dapat memberikan manfaat yang postif khususnya bagi tuan rumah. Dan selaku tuan rumah Kaltim dapat merancang serta mempersiapkan apa yang sebenarnya dibutuhkan.
Dengan adanya event ini diharapkan kegiatan kepemudaan di Kaltim mendapat ruang dan motivasi, untuk berkomunikasi serta bersinergi dengan banyak peserta dari luar negeri dan sekaligus juga untuk mempromosikan potensi pariwisata yang ada di Kaltim. Serta tidak menutup kemungkinan juga akan adanya potensi investasi dari negara-negara OKI setelah berlangsungnya kegiatan OIC Cultural Activity 2023 ini. (*)
Editor : Gunawan 03022023